Catat! Syarat Pengajuan KPR Rumah Terbaru Yang Wajib Kamu Ketahui
Syarat pengajuan KPR merupakan hal yang penting untuk diketahui sebelum memutuskan untuk membeli hunian. Kamu perlu memenuhi beberapa kriteria sebelum melakukan permohonan KPR, mulai dari usia, masa kerja, hingga dokumen tertentu.
Skema kredit ini juga menawarkan beberapa tenor berbeda. Seperti apa detailnya? Apakah kamu sudah memenuhi persyaratan? Supaya tidak bingung, mari simak pembahasannya di bawah ini!
Apa Itu KPR?
Merupakan singkatan dari kredit pemilikan rumah, KPR adalah fasilitas yang diberikan kepada nasabah untuk dapat memiliki hunian secara kredit. Skema KPR dianggap menguntungkan bagi banyak orang, karena memungkinkan memiliki rumah dengan cepat dan memilih tenor sesuai kemampuan.
Tenor KPR umumnya 15 sampai 20 tahun, namun beberapa bank menawarkan tenor hingga 25 atau 30 tahun. Kebijakan tersebut diberlakukan dalam rangka mempermudah masyarakat untuk memiliki rumah. Lantas, apa saja syarat pengajuan KPR? Yuk, ketahui perbedaan KPR subsidi dan non subsidi di bawah ini terlebih dahulu!
Baca Juga: Simak! 5 Rekomendasi Bank Yang Bisa Beri Pinjaman Tanpa Jaminan
Perbedaan KPR Subsidi dan Non Subsidi
Jika berencana mengambil KPR, kamu perlu memahami jenisnya di bawah ini.
KPR Subsidi
Jenis KPR ini ditujukan bagi masyarakat kategori menengah ke bawah atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Pemerintah memberikan keringanan uang muka (DP) atau suku bunga bagi skema KPR subsidi. Sehingga, nasabah yang memenuhi syarat pengajuan KPR subsidi bisa mengambil kredit dengan suku bunga tetap sebesar 5 persen.
KPR subsidi berlaku untuk pembelian hunian atau renovasi rumah. Meski begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin renovasi rumah KPR subsidi. Contohnya, pemilik rumah tidak diperkenankan mengubah fondasi utama rumah.
KPR Non Subsidi
Sesuai namanya, KPR non subsidi tidak dibantu oleh pemerintah. Oleh karena itu, besaran penghasilan tidak menjadi syarat pengajuan KPR non subsidi. Siapa pun bisa mengambil skema ini, baik kelas menengah, menengah ke atas, maupun kelompok MBR.
Suku bunga KPR non subsidi dipengaruhi oleh sejumlah faktor, seperti kebijakan pemerintah, Bank Indonesia (BI), dan masing-masing bank penyedia KPR. Jenis suku bunganya pun beragam, di antaranya suku bunga floating, fixed, dan capped.
Syarat Pengajuan KPR Subsidi Terbaru
Secara umum, syarat pengajuan KPR subsidi dijabarkan di bawah ini.
Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) dan bertempat tinggal di Indonesia.
Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
Memiliki penghasilan tetap dengan masa kerja atau usaha minimal 1 tahun.
Belum memiliki rumah pribadi sebelumnya.
Penghasilan maksimal Rp4 juta untuk rumah tapak dan Rp7 juta untuk rumah susun.
Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Membayar Pajak Penghasilan (PPh).
Bagi karyawan, berusia maksimal 60 tahun saat kredit lunas. Sementara bagi tenaga profesional, berusia 65 tahun saat kredit lunas.
Baca Juga: 6 Rumah Murah di Bogor Cocok Untuk Pasangan Baru Menikah
Syarat Pengajuan KPR Non Subsidi Terbaru
Berikut daftar syarat pengajuan KPR non subsidi.
Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) dan bertempat tinggal di Indonesia.
Berusia minimal 18 tahun atau sudah menikah.
Merupakan karyawan, pengusaha, atau tenaga profesional.
Bagi karyawan, masa kerja minimal 1 tahun dengan pengalaman 2 tahun. Sementara syarat pengajuan KPR untuk pengusaha dan tenaga profesional adalah minimal menggeluti bidang pekerjaan yang sama selama 2 tahun.
Bagi karyawan, berusia maksimal 55 tahun saat kredit lunas. Lalu bagi pengusaha dan tenaga profesional, berusia maksimal 65 tahun saat kredit lunas.
Dokumen Sebagai Syarat Pengajuan KPR Perorangan
Kamu perlu menyiapkan beberapa dokumen di bawah ini sebagai syarat pengajuan KPR.
Fotokopi KTP pemohon;
Fotokopi NPWP;
Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
Surat keterangan kerja;
Slip gaji asli atau surat keterangan penghasilan, minimal 1 bulan terakhir;
Fotokopi rekening koran;
Fotokopi KTP suami atau istri jika sudah menikah;
Surat nikah jika sudah menikah;
Surat cerai jika pernah bercerai;
Akta pisah harta yang telah dilegalisasi oleh notaris.
Baca Juga: Daftar 6 Bank yang Bisa Berikan Pinjaman Uang dengan Bunga Terendah 2024
Dokumen Pengajuan KPR untuk Pemilik Badan Usaha
Syarat pengajuan KPR bagi pemilik badan usaha dapat dilihat dalam daftar berikut.
Fotokopi Kartu Keluarga (KK);
Fotokopi NPWP;
Fotokopi Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
Fotokopi akta pendirian perusahaan;
Fotokopi rekening koran atau tabungan selama 3 bulan terakhir;
Surat pernyataan asli yang membuktikan kredit kepemilikan properti;
Fotokopi KTP suami atau istri jika sudah menikah;
Fotokopi surat nikah jika sudah menikah;
Fotokopi akta cerai jika pernah bercerai;
Langkah-Langkah Pengajuan KPR
Bagaimana cara mengajukan KPR apabila sudah memenuhi syarat pengajuan KPR? Kamu bisa mengikuti langkah-langkahnya.
Memilih Rumah Impian
Pertama, kamu bisa menentukan rumah yang ingin dibeli melalui skema KPR. Pastikan kamu telah melakukan survei secara langsung untuk memastikan spesifikasi properti. Selain itu, lakukan konfirmasi bahwa rumah tersebut bisa dibeli menggunakan KPR.
Membayar Booking Fee
Begitu sudah yakin, kamu bisa membayar booking fee sebagai tanda jadi pemesanan rumah. Ini menandakan bahwa rumah yang diinginkan tidak akan ditawarkan kepada orang lain. Pemenuhan booking fee akan menjadi syarat pengajuan KPR ke bank nantinya.
Baca Juga: 10 Pinjol Cepat Cair di Indonesia: Dapatkan Dana Secara Praktis dan Efisien!
Mengajukan KPR
Kamu sudah bisa mengajukan KPR setelah melakukan dua hal di atas. Setelah menyerahkan dokumen yang dibutuhkan, bank akan melakukan pengecekan skor kredit terhadap nasabah. Kamu pun bisa menandatangani akta kredit apabila pengajuan KPR sudah diterima.
Apakah kamu sudah memenuhi syarat pengajuan KPR di atas? Selain KPR, kamu juga bisa memiliki rumah impian dengan KTA atau kredit tanpa agunan. Prosesnya lebih cepat, karena uang bisa cair dalam 1 hari seperti yang ditetapkan oleh OK KTA milik OK Bank. Yuk, gapai rumah impianmu dengan OK Bank!
OK KTA dari OK Bank dengan proses pengajuan yang cepat dan mudah, serta suku bunga yang kompetitif, KTA OK Bank menjadi solusi terbaik. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan petugas kami untuk mendapatkan simulasi dan informasi yang lebih detail. Kelebihan lainnya adalah:
Resmi dan Legal:
KTA OK Bank telah berizin resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), memberikan kepastian hukum dan keamanan kepada nasabah.
Bunga Rendah:
Dengan suku bunga kompetitif, KTA OK Bank menawarkan rentang bunga mulai dari 0,79% hingga 3,99% (tergantung pada penilaian) memberikan fleksibilitas yang sesuai dengan kebutuhan peminjam.
Limit Besar:
Nasabah dapat dengan bebas meminjam uang mulai dari Rp 3 hingga 300 juta rupiah, memberikan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan finansial.
Tenor Panjang dan Fleksibel:
Cicilan KTA OK Bank dapat dibayar secara fleksibel dengan tenor panjang hingga 5 tahun, memberikan kemudahan dalam perencanaan keuangan.
Proses Cepat dan Mudah:
OK KTA dari OK Bank dapat memberikan pinjaman hanya dalam waktu kurang lebih 2 menit untuk pengajuan pinjaman, kamu bisa mendapatkan dana pinjaman yang langsung cair dalam 1 hari kerja.
Dengan segala kelebihan ini, KTA OK Bank menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang mencari pinjaman KTA online resmi, aman, dan terpercaya. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo simak rincian pinjaman, syarat, dan cara mengajukan KTA OK Bank 2024 lebih lanjut di sini!
Untuk mengajukan KTA OK Bank, berikut beberapa persyaratan yang harus dilengkapi:
Usia minimal 21 tahun sampai 55 tahun dan Warga Negara Indonesia.
Memiliki rekening bank.
Mempunyai pekerjaan atau penghasilan.
Alamat KTP atau berdomisili di Jabodetabek, Karawang.
Tunggu apalagi? Jangan ragu lagi untuk memilih Bank dari OK KTA. Klik di sini untuk mengetahui informasi lebih lengkapnya.